Welcome to MI Roudlotul Huda Ngantru Kec. Ngasem Kab. Bojonegoro

NEWS

Perusak Moral yang justru dinanti.....
Hari kasih sayang juga disebut Valentine's Day, tiba-tiba dianggap sebagai acara paling penting bagi kalangan muda-mudi. berbagai prosesi pesta pora dan hura-hura selalu mewarnai secara kuat "hajatan satu" tahunan, tempatnya setiap 14 februari, ini. bahkan, diinggris, 14 februari dicanangkan sebagai The National Impotence Day atau hari impotan nasional. tujuananya, meningkatkan kewaspadaan masyarakat  terhadap ipotensi 2 juta pria negara itu.

taukah anda sejarah valentine...??
ensiklopedia katolik menyebut ada tiga versi tentang valentine. namun, versi terkenal adalah tentang kisah pendeta St Valentine yang hidup diakhir abad ke-3 masehi di zaman raja romawi claudius II. pada tanggal 14 februari  270 masehi, claudius II menghukum mati st.valentine yang telah menentang beberapa perintahnya. claudius II melihat st. valentine mengajak manusia ke agama nasrani. karena itu, dia lantas memerintahkan untuk menangkap st.valentine. 
menurut versi kedua, claudius II memandang para bujangan lebih tabah dalam berperang dari pada mereka yang telah menikah yang sejak semula menolak untuk pergi berperang. karena itu, dia mengeluarkan perintah larangan pernikahan. tetapi st. valentine menentang perintah itu dan trus mengadakan perikahan di gereja dengan sembunyi sembunyi sampai akhirnya diketahui. dia lalu dipenjarakan. di dalam penjara dia berknalan dengan putri seorang penjara yang terserang penyakit. dia mengobati putri itu hingga sembuh dan jatuh cinta kepadanya.sebelum dihukum mati dia mengiring kepada putri tersebut sebuah kartu yang bertuliskan'dari yang tulus cintanya, valentine."hal ini terjadi setelah dia memeluk agama nasrani bersama 46 kerabatnya.
versi ketiga menyebutkan, ketika agama nasrani tersebar dieropa, disalah satu desa dibenua ini terdapat sebuah tradisi romawi yang menarik perhatian para pendeta. dalam tradisi pemuda desa selalu berkumpul setiap pertengahan bulan februari. mereka menulis nama-nama gadis desa dan meletakkannya di dalam sebuah kotak, lalu setiap pemuda  mengambil salah satu nama dari kotak tersebut. gadis yang namanya keluar akan menjadi kekasih pemuda tersebut sepanjang tahun. dia juga mengirimkan sebuah kartu yang bertuliskan "dengan nama tuhan ibu, saya kirimkan kepadamu kartu ini."
akibat sulitnya menghilangkan tradisi romai ini, para pendeta memutuskan mengganti kalimat "dengan nama tuhan ibu "dengan kalimat "dengan nama pendeta valentine". dengan demikian, para pendeta dapat mengikat para pemuda tersebut dengan agama nasrani.
versi lain mengatakan bahwa st. valentine ditanya tentang atharid, tuhan perdagangan, kefasihan, makar dan pencurian, serta jupiter, tuhan ong romawi yang terbesar. dia menjawab bahwa tuhan-tuhan tersebut batan manusia dan tuhan sesungguhnya menurut dia adalah isa al masih. 
saat ini beredar kartu-kartu perayaan keagamaan ini bergambar anak kecil dengan dua sayap terbang mengitari gambar hati sambil mengarahkan anak panah ke arah hati, yang sebenarnya merupakan lambang tuhan cinta bagi orang-orang romawi. 

Nah sekarang kita tau bahwa valentine day adalah warisan orang non islam, apa sebagai orang yang mengaku beragama islam masih mau mengikuti acara valentine day..??
gambar: penderita AIDS
Kita tau bahwa valentine day sekarang dijadikan pesta sex para pemuda pemudi,bahka di Indonesia skarang sudah tidak asing lagi tiap tanggal 14 Februari hotel,penginapan dan tmpat lainnya banyak ditemukan pasangan mesum tanpa ikatan pernikahan, bahkan valentine day dijadikan para wanita sebagai hari untuk menyerahkan keprawananya, naudzubillah... nah sekarang marilah kita berpikir, apa manfaat yang kita dapat dalam ikut-ikutan acara valentine day...justru bisa jadi terkena penyakit/virus. kita sebagai generasi muda bahkan orang yang beragama islam jangan mau mengembangkan budaya non islam. semua itu cuma hawa nafsu belaka.
"terangkan pada-Ku tentang orang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhan-Nya. maka apakah kamu dapat menjadi pemelihara atasnya? atau apakah kamu mengira bahwa kebanyakan mereka itu mendengarkan atau memahami? mereka itu tidak lain hanyalah seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat jalannya (dari binatang ternak itu).(QS al-Furqaan (25):43-44).
Jika kita tidak mau disamakan dengan ayam, kambing, atau sapi seperti isi ayat diatas, maka, berprilakulah layaknya manusia. Allah sudah memberi kita akal agar bisa membedakan prilaku yang diridhoi-Nya dan yang tidak. jangan mau diperbudak hawa nafsu. sebab, kita lebih mulia dibanding hewan.
untuk menunjukkan kasih sayang tidak harus saat Valentine day, kapan saja bisa. yang terpenting dan pokok adalah sesuai ajaran islam yang mulia dan masuk akal, bukan ajaran lain yang justru merendahkan derajat kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar